Akta- Yayasan Misi Indonesia * Notaris; Ny. St. Hj. Hajrah, SH* Tanggal 5 Pebruari 2002* Nomor 4

Berita Populer

_________________________

Translate

Cek Rekening Listrik

Cek Rek.Telepon/Spedy

Posting Web Terkait

Pasang Iklan Murah Hanya Disini !
Showing posts with label Olahraga. Show all posts
Showing posts with label Olahraga. Show all posts

Taufik Hidayat jumpa Shon di perempat final

Satu-satunya pemain tunggal Indonesia yang tersisa, Taufik Hidayat bertemu pebulu tangkis Korea Shon Wan Ho pada perempat final Swiss Terbuka Grand Prix Gold, Jumat (16/3).

Unggulan 10 tersebut melangkah ke babak delapan besar setelah dalam pertandingan yang berlangsung di St. Jakobshalle Basel, Swiss, menang atas unggulan delapan Du Pengyu dari China 21-18, 21-15.

Keberhasilan tersebut memperpanjang rekor kemenangan Taufik atas Du Pengyu menjadi 5-1 dengan lima kemenangan beruntun dari enam pertemuan.

Sedangkan Shon yang menjadi unggulan 13, maju ke perempat final setelah mengantungi kemenangan 21-11, 21-11 atas Stilian Makarski dari Bulgaria.

Taufik berpeluang memenangi duel melawan Shon tersebut karena dalam dua pertemuan sebelumnya, di Malaysia Terbuka tahun lalu dan kualifikasi Piala Thomas bulan lalu di Makau, juara Olimpiade Athena itu selalu menang.

Sementara itu dua ganda putri Indonesia tersingkir dari turnamen berhadiah total 125.000 dolar AS tersebut.

Unggulan delapan Meiliana Jauhari-Greysia Polii disingkirkan ganda China Huan Xia-Tan Jinhua 12-21, 22-24, sedangkan pasangan Vita Marissa-Nadya Melati gagal mempertahankan keunggulan merekadi awal pertandingan atas unggulan ketujuh Chen Wen Hsing-Chien Yu Chin dari Taiwan sehigga kalah 21-16, 16-21, 14-21.

Bagi Meiliana-Greysia, itu adalah kekalahan pada pertemuan pertama mereka dengan pasangan China peringkat 20 dunia tersebut, sedangkan bagi Vita-Nadya adalah kekalahan kedua beruntun dari pasangan Taiwan peringkat 10 dunia itu.


http://www.blogger.com/blogger.g?blogID=3137790792921343468#editor/target=post;postID=3798113863325258682

Tontowi-Liliyana lanjutkan langkah kemenangan

Ganda campuran Tontowi Ahmad-Liliyana Natsir melanjutkan langkah kemenangan mereka saat memastikan tempat di perempat final Swiss Terbuka Grand Prix Gold.

Pasangan juara All England itu meraih kemenangan ketujuh berturut-turut dalam dua pekan setelah mengalahkan ganda Denmark Anders Kristiansen-Line Damkjaer Kruse 21-15, 20-22, 21-14 di St. Jakobshalle, Basel, Swiss.

Pasangan peringkat empat dunia yang menjadi unggulan pertama pada turnamen berhadiah total 125.000 dolar AS itu, memimpin terus tanpa sempat disamakan kedudukannya oleh lawan sebelum memenangi game pertama 21-15.

Namun keadaan berbalik pada game kedua. Kendati bisa menyamakan kedudukan pada 15-15 dan 20-20, Tontowi-Liliyana kehilangan game tersebut dengan skor ketat 20-22.

Pada game ketiga mereka kembali menguasai permainan sehingga mampu menyudahi pertandingan dalam 52 menit.

"Kami lengah," ujar Liliyana usai pertandingan mengenai lepasnya game kedua.

Selanjutnya, Tontowi-Liliyana akan mengulang laga semifinal All England, bersama pasangan Malaysia Chan Peng Soon-Goh Liu Ying, saat keduanya bertemu lagi di perempat final Swiss.

Jika berhasil mengalahkan ganda Malaysia itu, Tontowi-Liliyana yang memasang target meraih gelar juara di Swiss, akan menghasilkan kemenangan keempat beruntun dari empat pertemuan dengan mereka.

"Maunya peringkat satu," tambah Liliyana saat ditanya target ranking yang ingin dicapai menjelang Olimpiade 2012.

Ganda putra unggulan kelima Alvent Yulianto-Hendra Aprida Gunawan juga maju ke perempat final setelah menundukkan pasangan India Rupesh Kumar-Sanave Thomas 21-16, 11-21, 21-14. 


 http://www.antaranews.com/berita/301629/tontowi-liliyana-lanjutkan-langkah-kemenangan

ISL Akan Disahkan PSSI Pada Kongres Tahunan


Jakarta, Teraspolitik- Liga Super Indonesia (ISL) akan disahkan PSSI pada Kongres Tahunan di Palangkaraya, Minggu, 18 Maret 2012. Menurut Ketua Komisi Disiplin (Komdis) PSSI, Bernhard Limbong ini adalah bagian dari rekonsiliasi yang ditawarkan PSSI.

"Kongres tahunan itu bertujuan untuk mengesahkan program kerja. Kita tunggu saja, nanti di Kongres Tahunan kita sebut kalau kami mengakui Liga Super Indonesia (ISL)," ujar Bernhard kepada wartawan di Hotel Crowne Plaza, Jakarta, Rabu, 14 Maret 2012.

Bernhard menjelaskan setelah ISL diakui PSSI, maka akan ada dua kompetisi yang bergulir di bawah naungan PSSI. Masing-masing adalah ISL dan Indonesia Premier League (IPL). ISL dikelola PT Liga Indonesia dan IPL dikelola PT Liga Prima Indonesia Sportindo (PT LPIS).

Semua kompetisi berakhir, maka PSSI akan membentuk satu kompetisi baru dengan format yang baru juga. Menurut Bernhard, langkah ini merupakan bagian dari upaya rekonsiliasi yang ditawarkan PSSI kepada klub-klub peserta ISL 2011-12.

Sebelumnya, PSSI memilih membubarkan PT Liga Indonesia dan tidak mengakui kehadiran ISL. Bahkan PSSI melarang pemain-pemain yang bermain di ISL untuk memperkuat timnas. PSSI beralasan bahwa langkah tersebut diambil demi menjalankan instruksi FIFA.

PSSI selanjutnya membentuk PT LPIS untuk memutar kompetisi kasta tertinggi IPL. Kompetisi ini hanya diikuti oleh 12 tim saja. PSSI sendiri telah mengeluarkan surat skorsing bagi tim-tim yang berlaga di ISL. Mereka juga dilarang ikut Kongres Tahunan PSSI.

Pasca kekalahan 0-10 dari Bahrain pada kualifikasi Pra Piala Dunia (PPD) 2014 lalu, semakin banyak pihak yang mempertanyakan kebijakan PSSI tersebut.

Presiden RI, Susilo Bambang Yudhoyono sampai angkat bicara dan meminta agar PSSI segera menyelesaikan konflik yang tengah melanda sepak bola Indonesia.

Meski demikian, Bernhard membantah kalau PSSI kini melunak. Menurutnya, langkah rekonsiliasi yang diajukan PSSI datang dari niat yang tulus untuk mememperbaiki sepak bola Indonesia.

"Ini sekali lagi kami lakukan karena niatan tulus. Tidak ada istilah takut atau apa. PSSI tugasnya adalah merangkul dan mengayomi anggotanya. Tolong niatan ini jangan diragukan," tambahnya.

MISI COMPUTER

Baca Juga Yang Ini

 
Support : Creating Website | Andi Ms Hersandy Template | Andi Template
Copyright © 2014. MISI INDONESIA GROUP - All Rights Reserved
Template Modify by Creating Website
Proudly powered by Blogger