Akta- Yayasan Misi Indonesia * Notaris; Ny. St. Hj. Hajrah, SH* Tanggal 5 Pebruari 2002* Nomor 4

Berita Populer

_________________________

Translate

Cek Rekening Listrik

Cek Rek.Telepon/Spedy

Posting Web Terkait

Pasang Iklan Murah Hanya Disini !

Kalender F 1 2012

Kejuaraan Formula Satu (F1) musim kompetisi 2012 akan dimulai di Albert Park, Melbourne, Australia pada 18 Maret.

Sirkuit S
epang, Malaysia, akan menjadi penyelenggara kedua dari total 20 rangkaian kompetisi yang akan ditutup pada 25 November di Interlagos, Brazil, demikian laporan AFP.
 
Berikut ini kalender kejuaraan Formula Satu 2012, yang akan dimulai pekan ini di Melbourne:

18 Maret, Grand Prix Australia,- Albert Park, Melbourne

25 Maret, Grand Prix Malaysia,- Sepang
15 April, Grand Prix China,- Shanghai
22 April, Grand Prix Bahrain,- Sakhir
13 Mei, Grand Prix Spanyol,- Sirkuit de Catalunya, Barcelona
27 Mei, Grand Prix Monaco,- Monte Carlo
10 Juni, Grand Prix Kanada,- Montreal
24 Juni, Grand Prix Eropa,- Valencia, Spanyol
8 Juli, Grand Prix Inggris Raya,- Silverstone
22 Juli, Grand Prix Jerman,- Hockenheim
29 Juli, Grand Prix Hungaria,- Budapest
2 September, Grand Prix Belgia,- Spa-Francorchamps
9 September, Grand Prix Italia,- Monza
23 September, Grand Prix Singapura,- Singapura
7 Oktober, Grand Prix Jepang,- Suzuka
14 Oktober, Grand Prix Korsel,- Yeongam
28 Oktober, Grand Prix India,- New Delhi
4 November, Grand Prix Abu Dhabi,- Yas Marina
18 November, Grand Prix ,- ASAustin
25 November, Grand Prix BrazilInterlagos, - Sao Paulo


http://www.antaranews.com/berita/301536/kalender-formula-satu-musim-2012

Taufik Hidayat jumpa Shon di perempat final

Satu-satunya pemain tunggal Indonesia yang tersisa, Taufik Hidayat bertemu pebulu tangkis Korea Shon Wan Ho pada perempat final Swiss Terbuka Grand Prix Gold, Jumat (16/3).

Unggulan 10 tersebut melangkah ke babak delapan besar setelah dalam pertandingan yang berlangsung di St. Jakobshalle Basel, Swiss, menang atas unggulan delapan Du Pengyu dari China 21-18, 21-15.

Keberhasilan tersebut memperpanjang rekor kemenangan Taufik atas Du Pengyu menjadi 5-1 dengan lima kemenangan beruntun dari enam pertemuan.

Sedangkan Shon yang menjadi unggulan 13, maju ke perempat final setelah mengantungi kemenangan 21-11, 21-11 atas Stilian Makarski dari Bulgaria.

Taufik berpeluang memenangi duel melawan Shon tersebut karena dalam dua pertemuan sebelumnya, di Malaysia Terbuka tahun lalu dan kualifikasi Piala Thomas bulan lalu di Makau, juara Olimpiade Athena itu selalu menang.

Sementara itu dua ganda putri Indonesia tersingkir dari turnamen berhadiah total 125.000 dolar AS tersebut.

Unggulan delapan Meiliana Jauhari-Greysia Polii disingkirkan ganda China Huan Xia-Tan Jinhua 12-21, 22-24, sedangkan pasangan Vita Marissa-Nadya Melati gagal mempertahankan keunggulan merekadi awal pertandingan atas unggulan ketujuh Chen Wen Hsing-Chien Yu Chin dari Taiwan sehigga kalah 21-16, 16-21, 14-21.

Bagi Meiliana-Greysia, itu adalah kekalahan pada pertemuan pertama mereka dengan pasangan China peringkat 20 dunia tersebut, sedangkan bagi Vita-Nadya adalah kekalahan kedua beruntun dari pasangan Taiwan peringkat 10 dunia itu.


http://www.blogger.com/blogger.g?blogID=3137790792921343468#editor/target=post;postID=3798113863325258682

Tontowi-Liliyana lanjutkan langkah kemenangan

Ganda campuran Tontowi Ahmad-Liliyana Natsir melanjutkan langkah kemenangan mereka saat memastikan tempat di perempat final Swiss Terbuka Grand Prix Gold.

Pasangan juara All England itu meraih kemenangan ketujuh berturut-turut dalam dua pekan setelah mengalahkan ganda Denmark Anders Kristiansen-Line Damkjaer Kruse 21-15, 20-22, 21-14 di St. Jakobshalle, Basel, Swiss.

Pasangan peringkat empat dunia yang menjadi unggulan pertama pada turnamen berhadiah total 125.000 dolar AS itu, memimpin terus tanpa sempat disamakan kedudukannya oleh lawan sebelum memenangi game pertama 21-15.

Namun keadaan berbalik pada game kedua. Kendati bisa menyamakan kedudukan pada 15-15 dan 20-20, Tontowi-Liliyana kehilangan game tersebut dengan skor ketat 20-22.

Pada game ketiga mereka kembali menguasai permainan sehingga mampu menyudahi pertandingan dalam 52 menit.

"Kami lengah," ujar Liliyana usai pertandingan mengenai lepasnya game kedua.

Selanjutnya, Tontowi-Liliyana akan mengulang laga semifinal All England, bersama pasangan Malaysia Chan Peng Soon-Goh Liu Ying, saat keduanya bertemu lagi di perempat final Swiss.

Jika berhasil mengalahkan ganda Malaysia itu, Tontowi-Liliyana yang memasang target meraih gelar juara di Swiss, akan menghasilkan kemenangan keempat beruntun dari empat pertemuan dengan mereka.

"Maunya peringkat satu," tambah Liliyana saat ditanya target ranking yang ingin dicapai menjelang Olimpiade 2012.

Ganda putra unggulan kelima Alvent Yulianto-Hendra Aprida Gunawan juga maju ke perempat final setelah menundukkan pasangan India Rupesh Kumar-Sanave Thomas 21-16, 11-21, 21-14. 


 http://www.antaranews.com/berita/301629/tontowi-liliyana-lanjutkan-langkah-kemenangan

DPRD Minta Mendagri Tegas Terkait Polemik Mamasa


Mamuju (ANTARA News) - Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Sulawesi Barat Hamzah Hapati Hasan meminta agar Menteri Dalam Negeri Gamawan Fauzi bersikap tegas terkait polemik yang terjadi di Kabupaten Mamasa.

"Polemik yang terjadi di Mamasa yang menyebabkan terjadinya bentrok antara aparat polisi dan massa pendukung setia Obed Negodepparinding segera disikapi secara cepat," ujar Hamzah Hapati Hasan di Mamuju, Rabu.

Ia minta agar polemik jangan dibiarkan berlarut-larut karena rawan menimbulkan konflik di masyarakat.

Menurutnya, mendagri harus lebih tegas dan segera mengeluarkan keputusan yang bisa menyelesaikan konflik di Mamasa karena bila ditunda maka potensi kerawanan sosial sangat tinggi.

"Ketegasan Mendagri sangat dibutuhkan di sini. Mendagri harus secepatnya mengeluarkan putusan sehingga ada dasar bagi kami di DPRD dan pemerintah provinsi untuk mengambil sikap. Kami sangat ingin agar kondisi di Mamasa secepatnya kondusif dan tak ingin ada korban," kata Hamzah.

Sedangkan tentang kemungkinan adanya perombakan struktur pimpinan daerah di Mamasa, kata Hamzah, hal itu tak memiliki dasar hukum.

Mengembalikan posisi Ramlan Badawi dari bupati ke wakil bupati tidak ada dasarnya, demikian pula mengembalikan jabatan bupati kepada Obed Nego Depparinding yang sebelumnya telah diberhentikan atas dasar putusan MA walaupun pada akhirnya telah dibebaskan dari dakwaan korupsi.

"Yang jelas kita tunggu saja keputusan Mendagri. Apapun yang diputuskan oleh Mendagri harus kita patuhi. Saya minta semua pihak untuk bisa menerima keputusan ini. Untuk saat ini, sebagai wakil masyarakat Sulbar, saya meminta agar semua pihak bisa menahan diri dan menjaga kondusifnya suasana," jelas Hamzah yang juga Sekretaris Partai Golkar Sulbar ini.

Sementara itu, sekretaris Komisi I DPRD Sulbar Ajbar Abdul Kadir juga menyatakan, pihaknya siap menunggu instruksi atau perintah dari pimpinan DPRD Sulbar untuk mengambil sikap sesuai dengan kewenangan yang dimiliki oleh DPRD.

Sebagai komisi yang membidangi pemerintahan, menurut Ajbar, merupakan suatu kewajiban untuk turut ambil bagian dalam penyelesaian permasalahan yang terkait dengan pemerintahan.

"Kami memang berencana untuk datang ke Mamasa. Tapi, kami menunggu perintah dari pimpinan karena kami harus turun ke lapangan secara kelembagaan, makanya harus ada penugasan resmi," ungkap Ajbar.

Wakil Ketua DPRD Sulbar Arifin Nurdin mengatakan, sebagai pimpinan dewan, pihaknya mendukung rencana dari anggota komisi I tersebut dan akan segera membahasnya dengan pimpinan dewan yang lain.

"Ini ide bagus dari Pak Ajbar selaku sekretaris komisi I. Tentunya, kami merespon dan akan dibicarakan secara bersama-sama dengan pimpinan yang lain. Yang jelas, kami semua ingin agar kondisi Mamasa bisa membaik secepatnya dan tidak ada korban," kata ketua PDK Sulbar itu.

 http://www.antara-sulawesiselatan.com/berita/37285/dprd-minta-mendagri-tegas-terkait-polemik-mamasa

MISI COMPUTER

Baca Juga Yang Ini

 
Support : Creating Website | Andi Ms Hersandy Template | Andi Template
Copyright © 2014. MISI INDONESIA GROUP - All Rights Reserved
Template Modify by Creating Website
Proudly powered by Blogger